Sejarah pemerintahan di Ternate diawali pada tahun 1257 pada masa terbentuknya kerajaan Moloku di bawah kekuasaan BAAB Mansur Malamo. Berdasarkan Zelf Bestuur Regeling 1938. Ternate merupakan bagian dari 4 (empat) Swapraja di Daerah Maluku Utara disaping Tidore, Jailolo dan Bacan.
Pada masa kesultanan Ternate, struktur Pemerintahan telah tergambar dengan jelas di mana dalam kesultanan dibagi atas beberapa Distrik .Setiap Distrik dikepalai oleh seorang Distrik Hoofd yang membawahi beberapa Ender Distrik Setiap Ender Distrik dikepalai oleh seorang Ender Distri Hoofd.
Dalam mekanisme penyelenggaraan pemerinta pada saat itu seorang Distrik Hoofd dan Ender Distrik Hoofd diangkat dan diberhentikan oleh Sultan. Rakyat mengenal sebutan-sebutan tersebut dengan “Sangadji” yang membawahi kampung-kampung dengan “Mahimo” sebagai kepalanya.
F. S. A. de CLERCQ dalam bukunya BIJDRAGEN TOT DE KENNIS DER RESIDENTIE TERNATE terdapat 3 fase pemerintahan dengan dimasa kerajaan Ternate yaitu :
- 1257 – 1486 , berdirinya Kerajaan – Kerajaan dengan beberapa Kepala Pemerintahan Kerajaan tertentu di Ternate dan Tidore
- 1486 – 1817 , masuknya Agama Islam dan tampilnya Sultan pertama sampai berakhirnya Pemerintah sementara Inggris
- 1817 – 1888 , peralihan kekuasaan Belanda
Salam baku dapa.....!
BalasHapusRefleksi pemerintahan yang lebih detail, silakan anda kolaborasikan dengan hasil telusuran saya di posting di artikel "Kronologis Pemerintahan di Ternate", silakan kunjnungi dan simak selengkapnya di :
http://www.busranto.blogspot.com ------ atau http://www.ternate.wordpress.com
Terimakasih salam basudara dari Jkt.
Busranto Abdullatif Doa
saLam bakudapa....!
BalasHapusMakasie atas semua perhatian dan masukan yg abang kse p sya...
* TETAP SEMANGAT.!!!!
Diriku : AKSAL ACHMAD....